ORGANICJUICEBARDC – Puncak Jaya, Papua Tengah, masih dalam kondisi tegang setelah kericuhan yang terjadi pasca-Pilkada. Bentrokan antara pendukung calon anggota legislatif dari partai Gerindra, Miren Kogoya, dan massa dari Partai Nasdem, Misatius Wonda, telah memicu ketegangan di wilayah tersebut. Aparat TNI-Polri telah dikerahkan untuk mencegah saling serang dan menjaga keamanan.
Menurut Kepala Kepolisian Resor Puncak Jaya, AKBP Kuswara, bentrokan yang terjadi di depan RSUD Puncak Jaya ini melibatkan massa yang cukup besar. Pasca-bentrokan, aparat keamanan memperketat pengamanan di wilayah tersebut untuk mencegah eskalasi konflik lebih lanjut.
Tindakan Preventif dan Restoratif Pasca-Ricuh
Untuk meredakan situasi, telah diadakan pertemuan antara Forkopimda Puncak Jaya yang melibatkan TNI-Polri dan keluarga korban. Pertemuan ini difasilitasi oleh Pemerintah Kabupaten Puncak Jaya dan bertujuan untuk mediasi serta mencari solusi damai. Upaya ini merupakan bagian dari tindakan preventif dan restoratif untuk mengatasi dampak kerusuhan yang terjadi.
Kondisi Kondusif Usai Ricuh
Kepala Kepolisian Resor Puncak Jaya, AKBP Kuswara, menyatakan bahwa situasi di Puncak Jaya telah kondusif usai kericuhan. Namun, aparat tetap bersiaga untuk mencegah potensi konflik lebih lanjut. Pihak berwenang juga sedang menyelidiki motif penyebab kericuhan untuk mencegah kejadian serupa di masa depan.
Kedua Paslon Sepakat Berdamai
Dua pasangan calon dalam Pilkada Puncak Jaya telah sepakat untuk berdamai dan menjaga kondusivitas. Kesepakatan ini merupakan langkah positif menuju pemulihan keamanan dan stabilitas di wilayah tersebut. Kedua kubu telah menghentikan konfliknya dan berkomitmen untuk tidak melanjutkan aksi kekerasan.
Penempatan Pasukan Brimob untuk Keamanan
Untuk mendukung keamanan di Puncak Jaya, satu peleton dari Brimob (Mobile Brigade) telah ditempatkan di wilayah tersebut. Pasukan ini bertugas membantu polisi setempat dalam menjaga ketertiban dan mencegah bentrokan lebih lanjut antara pendukung calon yang berseteru.
Kesimpulan
Kericuhan pasca-Pilkada di Puncak Jaya telah menciptakan ketegangan yang signifikan. Namun, upaya preventif dan restoratif yang dilakukan oleh TNI-Polri serta kesepakatan damai antara kedua pasangan calon memberikan harapan bagi pemulihan keamanan dan stabilitas di wilayah tersebut. Aparat keamanan tetap bersiaga untuk mencegah potensi konflik lebih lanjut dan memastikan situasi tetap kondusif.